KRISTEN

  

Kekristenan adalah agama terbesar di dunia, yang berpusat pada kehidupan, kematian, dan kebangkitan Yesus Kristus. Dengan Alkitab sebagai kitab suci, Kekristenan mengajarkan kasih, pengampunan, dan penyelamatan melalui iman kepada Yesus. Terdapat berbagai denominasi, seperti Katolik, Protestan, dan Ortodoks, dengan perbedaan teologis tertentu.

---

Fakta :

1. Alkitab Tidak Ditulis dalam Sekali Waktu.
   Alkitab merupakan kumpulan kitab-kitab yang ditulis selama lebih dari 1.500 tahun oleh berbagai penulis. Bahkan beberapa kitab yang kini ada di Alkitab diseleksi melalui Konsili Gereja, sementara kitab-kitab lain dianggap apokrifa dan dikeluarkan.

2. Yesus Tidak Pernah Menggunakan Nama 'Kristen.'
   Istilah "Kristen" pertama kali digunakan di Antiokhia (Kisah Para Rasul 11:26) oleh orang-orang non-Kristen untuk menyebut para pengikut Yesus. Yesus sendiri lebih sering menyebut pengikut-Nya sebagai "murid."

3. Hari Kelahiran Yesus Tidak Tercatat dalam Alkitab.
   Alkitab tidak pernah menyebutkan tanggal pasti kelahiran Yesus. Perayaan Natal pada 25 Desember baru ditetapkan beberapa abad kemudian, kemungkinan untuk menggantikan festival pagan Romawi seperti Saturnalia.

4. Perdebatan tentang Trinitas.
   Doktrin Trinitas (Allah sebagai Bapa, Anak, dan Roh Kudus) baru dirumuskan secara formal pada Konsili Nicea (325 M). Sebelum itu, terdapat banyak pandangan berbeda tentang sifat Allah dan Yesus, bahkan di kalangan umat Kristen awal.

5. Martin Luther dan Reformasi Alkitab.
   Sebelum Reformasi Protestan, umat biasa dilarang membaca Alkitab dalam bahasa mereka sendiri. Martin Luther menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Jerman, menantang otoritas Gereja Katolik, dan menciptakan gerakan yang mengubah wajah Kekristenan.

6. Tidak Semua Kristen Percaya pada Neraka sebagai Tempat Penyiksaan Kekal.
   Ada aliran-aliran dalam Kekristenan (seperti Advent dan beberapa teolog modern) yang percaya bahwa neraka adalah kehancuran total, bukan penyiksaan kekal. Beberapa bahkan memandang neraka sebagai simbol pemisahan dari Allah.

7. Praktek Aneh Gereja Abad Pertengahan.
   Pada Abad Pertengahan, beberapa gereja memperdagangkan "indulgensi" (pengampunan dosa yang bisa dibeli). Praktik ini adalah salah satu alasan utama munculnya Reformasi Protestan.

8. Alasan Penggunaan Salib.
   Salib, simbol utama Kekristenan, pada awalnya adalah alat penyiksaan Romawi yang menakutkan. Umat Kristen awal bahkan enggan menggunakan salib sebagai simbol karena konotasi mengerikannya. Simbol ini baru menjadi populer setelah Kekaisaran Romawi mengadopsi Kekristenan.